Tuesday, April 23, 2013

Teknologi Digital "Bikin Hidup Lebih Hidup"


Masih ingatkah Anda zaman dulu belum banyak orang yang memiliki televisi di rumahnya? Kalaupun ada mungkin masih televisi jadul model BW (black and white) dengan memutar-mutar knop untuk mencari saluran televisi.. Zaman dulu sarana digital belum secanggih sekarang. Sekitar tahun 1980 hingga 1990-an  teknologi digital di Indonesia mungkin masih terbatas pada kalkulator, radio, televisi, dan komputer dengan pengguna yang masih sangat terbatas. Perkembangan zaman yang semakin pesat dibarengi dengan perkembangan teknologi digital yang semakin maju membuat hidup lebih hidup.

Hal ini terbukti dengan pendapat salah satu klien Personal Branding Agency, Indscript Creativesekaligus pendiri Bridges & Balloons Digital Agency (BBDA), Razi Thalib yang mengatakan bahwa nyaris tidak ada satu pun aspek kehidupan yang tidak tersentuh oleh sarana digital. “Mulai dari urusan kantor, rekreasi, kehidupan sosial, keluarga, pendidikan, bisnis, keuangan…apapun. Semuanya tak lepas dari penggunaan teknologi digital,” ujarnya. “Bayangkan jika tidak ada kamera digital, misalnya. Tentu sampai sekarang kita masih terus disibukkan dengan urusan cuci cetak film di kamar gelap, lalu mengirim foto cetak melalui jasa pos yang makan waktu. Dengan teknologi digital, semua tahapan rumit itu dibuat menjadi mudah. Bahkan untuk urusan editing foto sekalipun, bisa dilakukan secara digital sehingga kita bisa menghemat waktu dan menggunakannya untuk kegiatan produktif lainnya,” tambah pria yang baru saja meluncurkan situs pencarian pasangan hidup Setipe.comini.


Komputer, cellphone,internet, televisi, sekarang bisa dibeli dengan mudah dengan harga yang terjangkau dan setiap orang bisa membuat akun jejaring sosial kapan saja.
Razi menjelaskan, “Kita bisa menciptakan ruang untuk saling berkomunikasi lebih leluasa, lebih cepat, dan lebih berarti. Kita juga bisa menggunakannya untuk meningkatkan volume penjualan, merespon permintaan konsumen dengan lebih baik, dan juga untuk meningkatkan kesejahteraan hidup. Pendek kata, semakin masyarakat paham bagaimana memanfaatkan teknologi digital dengan cara yang tepat, maka peluang untuk meningkatkan kualitas hidup semakin besar.”




No comments:

Post a Comment